Latihan
:
1.
Dukungan anggota
keluarga penting dipertahankan pada perawatan pasien jiwa. Hal ini akan
bermanfaat :
A.
Menurunkan
kesakitan pasien
B.
Meringankan
biaya pengobatan
C.
Memudahkan rumah
sakit dalam koordinasi perawatan
D.
Memberikan
kesempatan pasien untuk dapat bekerja
E.
Memudahkan
controlling pasien
2. Menurut
penyimpangan statistik, seseorang dapat dikatakan mengalami penyakit jiwa apabila
:
A. Mengalami stress
B. Tingkah laku normalnya sama dengan tingkah laku yang banyak dilakukan
orang pada umumnya
C. selalu bisa berpikir positif
D. Dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi
E. Tingkah lalunya tidak sama dengan tingkah laku orang
pada umumnya
3. Dalam
praktik, seseorang dikatakan mengalami sakit jiwa apabila ia mengalami disfungsi,
yaitu :
A. Ketidaknyamanan secara fisik dan psikologis
B. Perilaku yang aneh
B. Salah mempersepsikan realitas
D. Hilangnya efisiensi dalam tugas dan tangung jawab
E. Stress psikologis
4. Definisi
secara terintegrasi, normalitas ditentukan oleh :
A. Adanya discomfort, deviasi dan disfungsi
B. DSM-IV
C. Individu, Masyarakat dan Profesional Kesehatan
D. Perpesktif multikultur
E. Statistik
5. Memperbaiki situasi-situasi dalam komunitas
yang dapat mencetuskan terjadinya gangguan jiwa bagi masyarakat dapat dilakukan
dengan program :
1)
Edukasi
2)
Skrening
3)
Konsultasi
4)
Terapi
6. Yang
tidak termasuk dalam kategori orang dengan sakit jiwa berat dalam keswamas
adalah :
A.
Kelainan afektif
mayor
B.
Skizofrenia
C.
Depresi
D.
GMO
E.
Lansia dengan
gangguan jiwa kronis
7. Agar
setelah sembuh berguna di masyarakat, pasien sakit jiwa perlu :
1) Training ketrampilan
2) Resosialisasi pasca rawat inap
3) Job kerja magang
4) Pengobatan terus-menerus
Dalam keswamas, perawat
berperan dalam prevensi primer (A), prevensi sekunder (B) dan tersier (C).
Kategorikan pernyataan di bawah ini :
7.
Penemuan kasus
dan rujukan
8.
Pelayanan
transisional
9.
Menyiapkan
keluarga dan masyarakat sekitar sebelum pemulangan
10. Konsultasi
kesehatan jiwa pada anak sekolah
11. Membuat
hotline untuk konsultasi perawatan kesehatan jiwa
12. Konsultasi
kepada calon orang tua baru
Saat
ini banyak terjadi penyakit menular di masyarakat, baik penyakit lama yang
timbul kembali maupun termasuk dalam penyakit menular baru.
Jawab
:
A
è
penyakit lama yang timbul kembali
B
è
penyakit menular baru
13. Eradikasi
virus ebola
- Morbus
hansen
- Campak
- Flu
burung
- HIV
- TBC
19. Meluasnya
penyakit lama kembali di masyarakat disebabkan oleh beberapa faktor. Sulitnya
dikontrol perkembangan kesembuhan penyakit di masyarakat merupakan ciri
meluasnya penyakit :
A.
Campak
B.
Polio
C.
HIV
D.
TBC
E.
Pneumonia
20. Tanggung
jawab utama perawat komunitas dalam pengendalian penyakit menular di Masyarakat
adalah
A.
Merawat pasien
yang menderita penyakit menular
B.
Memberi
penyuluhan tentang cara penularan penyakit tersebut
C.
Aktiv dalam case
finding dan kegiatan surveillance
D.
Mengajarkan
higiene kepada keluarga dan komunitas
E.
Benar semua
21. Menurut
teori segitiga host, agent dan environment, penyebaran penyakit bisa secara
langsung maupun tidak langsung. Di katakan penyebaran langsung apabila terjadi
rangkaian peristiwa :
A.
Agen – manusia –
vektor
B.
Agen – manusia
C.
Agent – vektor –
manusia
D.
Vektor – manusia
E.
Manusia langsung
22. Tn.
A menderita hepatitis A dari hasil anamnesa ke keluarga, didapatkan bahwa ia
adaah seorang marketing, yang setiap hari makan di warung pinggir jalan. Pasien
juga membenarkan bahwa badannya terasa lemes dan merasakan sakit setelah makan
di warung perempatan jalan. Melihat kasus ini, Tn. A menderita hepatitis akibat
:
A.
Makan di pinggir
jalan.
B.
Makan tidak
higienes
C.
Kondisi
immunitas turun
D.
Kontak langsung
E.
Kontak tidak
langsung
23. Menular
lewat sistem pernafasan tidak terjadi pada penyakit :
A.
TBC
B.
Influenza
C.
Varisela
D.
Tetanus
E.
Campak
24. Yang
menular bukan melalui route
gastro-intestinal adalah :
A.
Poliomielitis
B.
Salmonellosis
C.
Toxoplasma
D.
Hepatitis B
E.
Hepatitis A
25. Masih
tingginya kejadian penyakit menular seks di masyarakat lebih disebabkan oleh :
A.
Drug ressistance
disssease
B.
Sulitnya
penyakit untuk dikontrol
C.
Perilaku
masyarakat dan tehnologi
D.
Penyakit lama
yang timbul kembali
E.
Kegagalan
petugas kesehatan dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat
26. Mengurangi
resiko doplet merupakan tindakan pencegahan yang relevan dengan model penuralan
:
A. Gastrointestinal
B. Seksual
C. Intergumen
D. Respiratory
E. Serum
27. Mempersatukan
orang yang serempak terkena bencana merupakan reaksi komunitas terhadap bencana
pada fase :
A.
Heroic
B.
Honeymoon
C.
Kekecewaan
D.
Rekonstruksi
28. Bakteri
/ virus yang menyebabkan infeksi pada korban bencana gunung merapi dapat
dikategorikan sebagai :
A.
Agent primer
B.
Agent sekunder
C.
Bahan
D.
Penyakit ikutan
bencana
29. Pada
posko pengungsian letusan gunung Bromo, tugas perawat adalah :
1)
Membuat jadual
kunjungan
2)
Observasi
kesehatan dan referral
3)
Menyusun rencana
prioritas
4)
Membantu
menemukan korban
30. Semakin
mudah diprediksi, maka :
A.
Bencana tidak
akan terjadi
B.
Semakin mudah
menyiapkan penanganannya
C.
Korban menjadi
minimal
D.
Bantuan bisa
segera disiapkan
E.
Benar semua
31. Hasil
penelitian Badan meteorology, vulkanologi dan geofisika menyatakan bahwa
Indonesia termasuk dalam daerah yang rawan bencana. Hal yang utama dilakukan
perawat menghadapi temuan itu adalah :
1)
Mengikuti
pendidikan dan pelatikan
2)
Selalu berada di
tengah-tengah masyarakat bila sewaktu-waktu bencana terjadi
3)
Memberikan
penyuluhan dan simulasi persiapan menghadapi bencana kepada masyarakat
4)
Menyiapkan
bantuan kemanusiaan
32. Dalam
keadaan darurat bencana, peran perawat adalah :
1)
Turut dalam
evakuasi korban
2)
Pertolongan
pertama korban bencana
3)
Menemukan korban
yang perlu perawatan
4)
Pengkajian cepat
untuk menentukan pertolongan pertama yang diperlukan korban
Jawablah
:
- Benar
- Salah
Menurut
Palang Merah Amerika, suatu kejadian dapat dikategorikan sebagai suatu bencana
apabila :
33. Menimbulkan
penderitaan bagi manusia
34. Hampir
dapat dipastikan merupakan kejadian alami
35. Manusia
sebagai korban tidak dapat memenuhi kebutuhan tanpa bantuan
36. Suatu
kejadian yang dapat menyebabkan kerusakan ekologi
37. Ketrampilan
yang esensial dimiliki oleh perawat kesehatan kerja adalah :
1) Pengetahuan
terhadap toksikologi
2) Epidemiologi
3) Kesehatan Lingkungan
4) Ergonomi
38. Untuk
mencegah penyakit akibat kerja, pendekatan yang digunakan perawat kesehatan
kerja adalah :
1)
Menyediakan
alarm panggilan di tempat kerja
2)
Proaktif dalam
penanggulangan penyakit kerja
3)
Selalu berada di
samping pekerja
4)
Promosi
39. Tingkat
pencegahan dalam K-3 dapat dikategorikan dalam
primer, sekunder dan tersier. Yang termasuk dalam kategori tersier
adalah :
1)
Rehabilitasi
2)
Restorasi
3)
Return to work
4)
Non-occupational
program
40. Yang
termasuk dalam prevensi sekunder meliputi :
1) Early diagnoses
2) Limited disability
3) Early treatment
4) Disease Prevention
41. Sebagai
single nurse service, tugas perawat :
1) Menilai kesehatan dan keselamatan
2) Pengembangan dan analisis program
3) Pengembangan program penilaian
4) Pelayanan dengan titik berat pencapaian pelayanan yang
cost-effective
42. Memberikan
pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pencegahan, mempertahankan serta
memperbaiki masalah kesehatan merupakan tugas dari peran :
A.
Clinical direct care
B.
Coordinator
C.
Single nurse service
D.
Health promotion specialist
E.
Manager
43. Yang
benar mengenai kesehatan kerja
1) Sasaran manusia
2) Sasaran lingkungan kerja
3) Medical oriented
4) Technical oriented
44. Yang
termasuk penyebab langsung kecelakaan kerja :
1) human factor
2) unsafe condition
3) work factor
4) unsafe act
45. .
Tugas utama OHN :
A. Promosi kesehatan dan keselamatan kerja
B. Prevensi terhadap kecelakaan kerja
C. Penanganan langsung kejadian kecelakaan kerja di
tempat kerja
D. benar semua
Semoga sukses
Tidak ada komentar:
Posting Komentar